Perkembangan pesat e‑commerce di Indonesia mendorong evolusi metode pembayaran digital. Konsumen kini mengharapkan transaksi yang cepat, aman, dan fleksibel. Berikut adalah metode pembayaran digital paling populer di Indonesia berdasarkan tren hingga tahun 2025:
1. Dompet Digital (E-Wallet)
Dominan dan terus naik daun, e‑wallet kini menjadi metode pembayaran favorit dengan pangsa hingga 84,3% pengguna e‑commerce menurut survei Katadata & Kredivo. Platform seperti GoPay, OVO, ShopeePay, DANA, LinkAja, dan lainnya sangat umum dipakai karena praktis, cepat, dan sering menawarkan promo menarik.
2. Virtual Account (VA)
Metode ini menjadi primadona di pembayaran e‑commerce, dengan pangsa mencapai lebih dari 80–90% transaksi online. Setiap transaksi menghasilkan nomor akun khusus; transfer via banking app pun otomatis terverifikasi, memudahkan penjual dalam pengelolaan.
3. QRIS (QR Code Indonesia Standard)
QRIS memungkinkan satu kode QR bisa dibayar menggunakan berbagai dompet digital atau bank. Implementasi wajib sejak 2020, dengan pengguna mencapai 50 juta orang dan transaksi Rp42 triliun pada 2024. Praktis dipakai untuk belanja online maupun offline.
4. PayLater (BNPL)
Metode “beli sekarang, bayar kemudian” ini makin populer karena kemudahan dan fleksibilitas cicilan. Banyak e‑commerce kini menyediakan opsi PayLater di check‑out, meski pengguna perlu bijak agar tidak terbebani utang.
5. Transfer Bank / Mobile Banking
Transfer antar-bank secara manual masih digunakan, terutama lewat fitur VA. Metode ini tradisional tapi tetap dipakai karena kepercayaan tinggi terhadap perbankan.
6. Over-the-Counter (Gerai Retail)
Bahkan di era digital, banyak konsumen masih menggunakan pembayaran lewat Indomaret atau Alfamart. Ini sangat membantu pelanggan yang belum memiliki akses ke digital.
7. Kartu Kredit/Debit
Walau lebih kecil pangsanya (sekitar 17%), kartu kredit/debit tetap dipakai karena kemudahan cicilan dan manfaat tambahan seperti poin atau cashback.
Kenapa Ini Jadi Populer?
- Kemudahan & kecepatan transaksi digital menggeser penggunaan uang tunai tradisional.
- Inklusi keuangan lebih tinggi: E-wallet dan QRIS menembus akses keuangan digital hingga daerah terpencil.
- Fleksibilitas untuk semua segmen: Virtual Account cocok untuk yang sudah familiar dengan internet banking; OTC menjangkau yang belum digital-savvy.
Tabel Perbandingan
| Metode Pembayaran | Keunggulan Utama |
|---|---|
| E-Wallet | Cepat, promo, mudah & mobile-friendly |
| Virtual Account (VA) | Otomatis & diverifikasi otomatis |
| QRIS | Universal QR, cocok online & offline |
| PayLater (BNPL) | Cicilan mudah, instan check-out |
| Transfer Bank | Aman dan dikenal luas |
| OTC (Retail Outlet) | Solusi bagi yang belum digital-savvy |
| Kartu Kredit/Debit | Cicilan & poin reward |
Kesimpulan
E-wallet, virtual account, dan QRIS memimpin tren pembayaran digital di e-commerce Indonesia. Metode transaksi semakin dipermudah dan inklusif, dengan fokus pada kemudahan dan efisiensi. Tapi tetap penting untuk konsumen memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan keuangan dan kebiasaan bertransaksi masing-masing.
Baca juga artikel lain nya :
- Apa Itu Social Commerce? Cara Media Sosial Mengubah Cara Jual Beli
- Tips Memulai Bisnis Online Shop dari Nol di Tahun 2025